Bisnis furniture termasuk salah satu jenis bisnis yang tetap potensial sampai saat ini. Meskipun saat ini kita berada di era digital dan serba otomatisasi, tetapi kebutuhan terhadap furniture tetap besar. Pasalnya, perlengkapan rumah tangga maupun kantor masih tetap tidak bisa lepas dari penggunaan kayu sebagai bahan dasarnya.
Kebutuhan bahan dasar kayu untuk pembuatan perlengkapan rumah tangga maupun kantor bukan saja sebagai bahan dasar utama, tetapi juga berfungsi menambah keindahan perlengkapan tersebut. Sisi keindahan yang ditampilkannya tidak akan bisa digantikan oleh bahan-bahan lainnya.
Bagi Anda yang saat ini mencari peluang bisnis yang masih tetap potensial saat ini dan di masa mendatang, cobalah menggeluti bisnis furniture. Oleh karena itu, pada ulasan di bawah ini, saya akan menyebutkan tips menjalankan bisnis tersebut bagi pemula.
9 Tips Menjalankan Bisnis Furniture Bagi Pemula
1.Modal Awal yang Dibutuhkan
Modal usaha merupakan poin paling penting yang harus dipersiapkan saat hendak memulai bisnis apapun, termasuk bisnis furniture. Apalagi, bisnis ini memerlukan modal yang lumayan besar agar bisa berjalan, karena banyaknya peralatan dan bahan-bahan yang diperlukan.
Jika terkendala di modal awal, Anda bisa mulai menjalankan bisnis ini dengan menjadi reseller atau sales furniture. Ini akan memberi Anda pengalaman, networking, dan tentu saja uang kas yang diperlukan.
Saat Anda mulai menghasilkan dan kemampuan sudah semakin terasah, barulah Anda bisa mendatangkan modal dengan mengajak orang lain bekerjasama dalam bisnis ini.
2.Pandai Membaca Peluang
Saat menjalankan bisnis furniture, kemampuan dalam membaca peluang sangat diperlukan. Maka dari itu, Anda mesti cermat membaca peluang yang ada di sekitar tempat tinggal Anda.
Apabila Anda sudah mantap ingin memulai bisnis furniture, cobalah membaca peluang yang sudah ada. Jika memang memungkinkan, sebaiknya Anda menciptakan peluang sendiri dalam bisnis furniture yang akan dijalani.
Hanya saja, semua ini bisa berjalan apabila Anda sudah mempertimbangkan dan melakukan analisa yang matang, sehingga bisnis furniture Anda nantinya cepat berkembang dan bisa memberikan hasil sebagaimana yang diharapkan.
3.Memilih Target Pasar yang Tepat
Poin penting yang juga perlu diperhatikan saat menjalankan bisnis furniture adalah memilih target pasar yang jelas. Apalagi, saingan Anda dalam bisnis furniture cukup banyak dan terdiri dari orang-orang yang sudah berpengalaman.
Umumnya orang-orang yang bergelut di bidang bisnis furniture memiliki kemampuan finansial yang baik, sehingga Anda mesti cermat dalam memilih target pasar yang memungkinkan Anda bisa ikut dalam persaingan bisnis di bidang tersebut.
Selain itu, memilih target pasar yang sesuai dengan kemampuan juga merupakan salah satu strategi yang harus dipilih agar Anda nantinya lebih mudah mengarahkan ke target pasar.
4.Bahan Baku
Bahan baku merupakan salah satu masalah yang krusial apabila Anda belum menyiapkan jauh-jauh hari kesediaan bahan baku yang akan Anda gunakan dalam bisnis ini.
Sebab, kayu di Indonesia semakin sedikit. Bahkan kalaupun ada, harganya bisa sangat mahal karena permintaan pasar yang juga semakin banyak terkait bahan yang satu ini. Karenanya, Anda harus bisa mengakali semua itu dengan beberapa cara yang bisa Anda lakukan.
Saat ini terdapat 3 jenis bahan baku yang banyak dipakai di indonesia, di antaranya:
- Medium Densitey Fireboard. Bahan baku yang satu ini berupa serbuk gergaji kayu yang dipadatkan lalu dilapisi lempengan kayu tipis dan halus. Jenis bahan yang satu ini merupakan pilihan bagus dan murah untuk produksi masal.
- Bahan baku yang satu ini sedang naik daun di pasaran internasional. Indonesia sendiri termasuk negara yang kaya akan bahan ini. Hanya saja, pengolahan rotan membutuhkan pelatihan khusus karena tidak semua orang bisa melakukannya.
- Bahan yang satu ini banyak diminati publik dikarenakan bentuknya yang elegan dan harga jualnya mahal.
5.Tenaga Kerja yang Dibutuhkan
Dalam menjalankan bisnis furniture, Anda tentu membutuhkan tenaga kerja. Tentunya yang dibutuhkan adalah tenaga kerja yang mumpuni dalam bisnis ini. Sebab, Anda tidak mungkin menjalankan bisnis ini sendiri apalagi jika permintaan sudah semakin banyak.
Bisnis ini membutuhkan kreativitas, sehingga Anda tidak boleh terlalu mengekang karyawan Anda. Sebab, jika terkekang malah akan mengurangi kreativitas mereka,yang tentunya akan berakibat buruk bagi usaha Anda.
6.Jadikan Pemerintah Sebagai Mitra Bisnis
Saat bisnis Anda memiliki visi yang besar, tentu saja Anda tidak akan pernah bisa menghindari pemerintah. Oleh sebab itu dari awal rangkullah pemerintah menjadi mitra yang strategis untuk memajukan bisnis Anda.
Anda juga akan memerlukan bantuan pemerintah saat mengurus perijinan usaha Anda seperti NPWP dan SIUP. Oleh karena itu, segeralah urus semuanya sebelum Anda mendapatkan masalah di kemudian hari.
Anda juga bisa ikut bergabung ke dalam bisnis pemerintah lewat beberapa pengadaan proyek strategis. Hanya saja, umumnya proyek pemerintah menggunakan sistem lelang, sehingga dokumen-dokumen yang diperlukan sejak dini sudah harus dipersiapkan.
7.Terlibat Asosiasi
Komunitas atau asosiasi itu penting dalam Anda menjalankan suatu bisnis. Sebab itu, usahakan Anda mengikuti asosiasi furniture yang ada disekeliling Anda. Karena berangkat situ, Anda bisa mendapatkan ilmu dan jaringan yang bisa Anda manfaatkan di kemudian hari.
Selain itu, saat mengikuti asosiasi, Anda bisa bekerja sama atau bahkan menciptakan peluang baru dalam bisnis yang satu ini. Intinya, bergabung ke dalam asosiasi akan memberi dampak yang positif dalam kemajuan bisnis furniture yang Anda jalankan.
8.Berani Ekspor
Apabila ijin usaha dan dokumen yang diperlukan sudah Anda dapatkan, sebaiknya Anda membuka pangsa ekspor. Banyak orang yang masih ragu jika harus merambah ke pangsa dunia, padahal kesempatan yang ada sangat besar.
Di luar negeri banyak sekali permintaan untuk ekspor furniture. Tentunya ini merupakan peluang bagus yang potensial bagi Anda.
Pasar ekspor sangat laris manis karena masyarakat di sana tidak hanya menyukai seni kayu, tetapi juga meniadikannya sebagai furniture yang dibutuhkan saat musim dingin. Di musim dingin, furniture yang sudah berumur akan dimanfaatkan sebagai fasilitas perapian sebagai penghangat badan.
9.Pasarkan Secara Online
Di masa sekarang ini orang-orang mulai banyak berbelanja secara online. Tentunya ini merupakan salah satu peluang bisnis yang tidak boleh Anda sia-siakan. Berjualan online merupakan salah satu yang bisa dimanfaatkan dalam mengembangkan bisnis Anda.
Banyak cara yang bisa Anda lakukan dalam memasarkan bisnis Anda secara online. Salah satu cara tersebut adalah dengan memanfaatkan social media seperti facebook, twitter, dan lain sebagainya. Selain itu, Anda juga bisa membuat website penjualan dalam bentuk toko online atau blog store.
Demikianlah beberapa tips dalam menjalankan bisnis furniture yang bisa Anda jalankan. Oleh karena itu, jangan takut untuk memulai bisnis ini karena potensinya masih sangat besar, asalkan Anda mau serius dan fokus dalam menjalankannya.